GEMBALA MEMBERI NYAWANYA

GEMBALA MEMBERI NYAWANYA

FOTO: ilvaticanese.it

Gembala yang baik memberikan nyawanya
Ia tidak takut kehilangan nyawa
Dengan kehilangan, ia mendapatkan lagi dalam bentuk lain
Ia dapat memerhatikan para dombanya

Gembala itu tidak lari saat ancaman datang
Ia bertahan bersama para dombanya
Ia rela menerima konsekuensinya
Inilah gembala yang baik

Gembala yang baik mendengar suara dombanya
Dan dombanya juga mendengarnya
Mendengar inilah sifat seorang gembala
Jika tidak bisa mendengar, ia bukan gembala

Gembala itu bukan saja mendengar
Ia juga mengenal dombanya
Dan karena ia mengenal, ia juga dikenal
Dikenal oleh dombanya

Gembala yang baik itu memberi hatinya untuk yang lain
Yang bukan dari kandangnya
Tetapi ia memerhatikan Karena inilah tugasnya
Dia memberi tanpa membatasi dirinya pada yang ia kenal saja

Gembala itu mengenal juga yang di luar kandangnya
Ia mau mengenal mereka Karena itulah tugasnya
Gembala itu baik sekali
Memberi naywa untuk kita dan mereka

Kita adalah orang kesayangan sang Gembala
Mari kita mengasihi-Nya sebab Ia lebih dahulu mengasih kita
Kasihnya sampai mengorbankan nyawanya
Berarti betapa besar kasih itu

Gembala yang baik, ajarlah kami mengenal-Um
Bisiklah pada telinha kami agar kami mampu mendengar suara-Um
Mamapukanlah kami seperti diri-Mu membantu yang di luar kandang
Dengan ini, kami bisa mengenal-Mu lebih dekat lagi

Bacaan Injil Senin 8 Mei 2017: Yohanes 10, 11-18 [atau bacaan Injil kemarin] 

*Selamat Bekerja

Komentar

Postingan populer dari blog ini

AKULAH POKOK ANGGUR DAN KAMU RANTINGNYA

YESUS ADALAH JALAN, KEBENARAN dan HIDUP

BUTUH DISEMBUHKAN